5 Larangan Paling Aneh di Seluruh Dunia, Tak Boleh Kenakan Kaus Kuning hingga Menari di Depan Umum

Oktober 14, 2017

DangdutQQ - Sepanjang sejarah, manusia telah memberlakukan aturan-aturan tertentu dalam wilayah tempat tinggal mereka. Seringkali, aturan yang dibuat pemerintah itu merupakan upaya untuk mengendalikan kehidupan penduduknya.

Situs Sakong- Itu dilakukan demi kebaikan dan moralitas penduduk, serta keamanan negaranya. Namun, beberapa peraturan di sejumlah negara di dunia ini terlihat aneh.

AduQ - Beberapa hal yang tampak sederhana atau sepele bisa jadi hal yang tak boleh dilakukan di suatu negara. Bahkan ada alasan yang tampak tak masuk akal di belakang diberlakukannya aturan-aturan tersebut.

Capsa Susun - Apa saja sih aturannya?

DominoQQ - Kamu bisa simak ulasannya berikut, seperti yang dikutip TribunTravel.com dari laman listverse.



1. Saus tomat merupakan hal yang dilarang di berbagai sekolah di Prancis


Domino 99 -   Pada 2011, sekolah dasar di Prancis memperkenalkan pedoman diet baru yang membatasi jumlah kecap yang tersedia di kantin.

Poker - Larangan tersebut membolehkan siswa untuk mengkonsumsi kentang goreng sekali seminggu, dan hanya saat itulah mereka dapat makan saus tomat.

BandarQ Online Terpercaya - Namun, menggunakan saus tomat pada masakan tradisional Prancis benar-benar dilarang di tingkat sekolah dasar.

Tujuannya, untuk memastikan anak-anak terbiasa dengan resep asli Prancis sehingga bisa diturunkan ke generasi berikutnya.

Apalagi dengan adanya berbagai restoran cepat saji, seperti McDonald's.

Maka pihak pemerintah Prancis rupanya merasa khawatir penggunaan saus tomat seperti yang ada di restoran cepat saji tersebut dapat menjadi ancaman bagi popularitas masakan tradisional Prancis.



2. Tidak boleh mengenakan t-shirt atau kaus berwarna kuning di Malaysia


Pada 2015, mengenakan pakaian berwarna kuning di Malaysia bisa membuatmu masuk penjara.

Saat itu, kaus kuning dipakai oleh sejumlah besar pemrotes anti-pemerintah di Kuala Lumpur, ibu kota Malaysia, yang dalam serangkaian demonstrasi menyerukan pencopotan Perdana Menteri Najib Razak.

Saat demonstrasi berlangsung, pemerintah Malaysia memutuskan untuk melarang warganya mengenakan kaos kuning.

T-shirt yang menyinggung itu memiliki kata Bersih yang tercetak di atasnya.
Pihak berwenang setempat dipaksa untuk mencari-cari alasan untuk memberlakukan larangan tersebut, saat mereka menghadapi tuntutan hukum oleh panitia demonstrasi tersebut.
Meskipun pengadilan Malaysia yang pada awalnya berpihak pada pemerintah, pengadilan banding memutuskan untuk mencabut larangan tersebut tahun 2016.



3. Dilarang mengerutkan dahi di Milan, Italia


Di Milan, adalah hal ilegal untuk mengerutkan kening kecuali saat menghadiri pemakaman atau rumah sakit.

Peraturan kota mewajibkan setiap orang untuk tetap tersenyum di wajah mereka.

Jika kamu tidak melakukannya bisa dikenai denda.

Undang-undang ini diberlakukan saat Austria memerintah Milan pada abad ke-19 dan sejak itu tidak pernah dicabut.



4. Tak boleh memakai sandal jepit di Capri, Italia


Di seluruh kawasan Pulau Capri, Italia, aturan tak boleh memakai sandal jepit juga berlaku.

Alasannya, para penduduk lokal sangat menyukai ketenangan dan kedamaian.

Nah, bunyi dari sandal jepit yang dipakai bisa mengganggu mereka.



5. Dilarang menari setelah tengah malam di Jepang


Menari setelah tengah malam dilarang di Jepang, dan aturan ini telah berlaku selama 67 tahun.

Setelah Perang Dunia II, undang-undang tersebut diberlakukan untuk menindak prostitusi, yang populer di aula tari-menari.

Tarian publik juga dilarang kecuali tempatnya sudah mendapat lisensi.

Bahkan saat itu, semua tarian harus dihentikan pada tengah malam.

Meskipun Jepang telah berkembang menjadi negara yang makmur setelah perang, larangan tersebut masih berlaku selama beberapa dekade.

Awalnya, polisi tidak secara agresif menerapkan undang-undang ini.

Namun serangkaian skandal narkoba selebriti dan perkelahian klub malam di abad ke-21 menyebabkan timbulnya sejumlah tindakan keras di seluruh Jepang.

Bahkan kasus serangan di klub menjadi lebih sering terjadi.

Namun, pada 2015, para penggemar akhirnya menjadi sangat senang saat larangan tersebut akhirnya dicabut.


Dapatkan Bonus FREE CHIP Rp 5.000,- Setiap Harinya SECARA CUMA-CUMA dengan Minimal Deposit Rp 50.000,-
Bonus yang tersedia di kakektogel, antara lain :
* bonus 20% setiap deposit khusus togel
* bonus 100% khusus sportbook bisa bet parlay
* Komisi Rollingan Casino 1.0%
* Bonus TO 0.3% (Poker).
* Cashback Hingga 10% (Sportbook & Tangkas)















Share this

Related Posts

Previous
Next Post »