5 Trik Hindari Capek dan Pegal Linu Saat Pekerjaan Padat

Maret 06, 2018

Salah satu keluhan yang sering muncul dari para pekerja aktif adalah capek dan pegal linu. Mobilitas kerja tinggi, jadwal kerja yang padat dan sering lembur ataupun kerja berat dan olahraga jadi penyebabnya.

Belum lagi harus menghadapi kemacetan lalu lintas yang menyita waktu dan membuat waktu istirahat di malam hari jadi kurang. Praktis, capek dan pegal linu sulit dihindari.

Bicara tentang capek dan pegal linu, banyak orang yang terkadang salah mengartikan atau menganggap keduanya memiliki makna yang sama, padahal beda sekali. Capek adalah kondisi dimana tubuh tidak memiliki tenaga akibat banyaknya energi yang dikeluarkan. Penyembuhannya cukup dengan beristirahat atau mengkonsumsi makanan berenergi.

Sementara pegal linu sendiri merupakan sebuah gejala atau keluhan subjektif berupa sensasi nyeri atau kaku pada sendi. Pada pemeriksaan, biasanya tidak didapatkan kelainan sendi yang jelas atau tampak normal.

Gangguan bisa terjadi pada sendi itu sendiri atau jaringan penyokong di sekitarnya seperti ligamen, tendon, tulang, dan otot. Pegal linu kerap terjadi pada orang-orang bekerja di luar batas kemampuan dan melakukan gerakan olahraga yang salah atau berlebihan sehingga sendi menegang, terkilir, atau mengalami dislokasi.

Sebelum capek dan pegal linu menyerang Anda, lakukan cara ini untuk menghindarinya. 

1. Lakukan Peregangan Otot


Sebelum memulai perjalanan dan pekerjaan, Anda perlu melakukan peregangan otot selama 10–15 menit. Otot yang perlu diregangkan adalah otot leher, bahu, lengan, dan tungkai bawah. Begitu juga saat bekerja, hindari diam dan duduk terlalu lama.

2. Atur Posisi Duduk


Duduklah dengan posisi tegak menghadap ke depan, tidak miring, atau bungkuk. Usahakan kaki dapat diluruskan dengan mudah.

Untuk mencegah sakit punggung bawah dan pegal di leher, tempatkan bantal kecil atau gulungan handuk di belakang pinggang dan leher. Selain itu, hindari memakai sepatu atau alas kaki yang terlalu sempit agar peredaran darah tetap lancar.

3. Jangan Membawa Barang Terlalu Berat


Berat bawaan yang dianjurkan adalah maksimal lebih berat 5–10 persen dari berat badan Anda. Misalnya, jika berat badan 50 kg, maka tubuh dapat membawa beban 2–5 kg. Lebih dari itu, Anda berisiko terkena cedera otot.

Anda juga perlu menghindari membawa barang di atas kepala atau di bahu. Sebaiknya gunakan ransel atau tas jinjing

4. Tidur dan Minum Cukup


Salah satu penyebab pegal saat bekerja adalah kurang tidur. Anda perlu istirahat cukup sebelum memulai pekerjaan. Pastikan konsumsi air minum juga cukup sepanjang bekerja. Dehidrasi akan membuat tubuh mudah terasa pegal.

5. Konsumsi Herbal


Obat herbal dibekali dengan kemampuan untuk memperbaiki organ tubuh yang rusak. Kandungan aktif pada obat herbal bisa membantu dalam perbaikan sel maupun jaringan rusak yang ada pada organ tubuh yang terserang penyakit. Obat herbal biasanya diarahkan pada sumber yang menjadi penyebab penyakit. Obat jenis ini juga mampu memperbaiki fungsi organ-organ tubuh yang mengalami kerusakan akibat penyakit. Selain sifatnya yang rekonstruktif, obat herbal juga mampu menyembuhkan penyakit secara keseluruhan. Oleh karena itu, obat herbal diyakini memiliki sifat kuratif.


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »